Sejarah Garis Keturunan Kekerabatan Patrilineal

Sumatra Cyber ~ Awalnya garis kekerabatan yang pada umumnya dianut merupakan dari garis keturunan ibu (matrilineal), tetapi karena akibat penyimpangan sosial yang terjadi maka garis keturunan beralih kepada garis bapak (patrilineal).

Patrilineal adalah suatu adat masyarakat yang mengatur alur keturunan berasal dari pihak ayah. Kata ini seringkali disamakan dengan patriarkat atau patriarki, meskipun pada dasarnya artinya berbeda. Patrilineal berasal dari dua kata, yaitu pater (bahasa Latin) yang berarti "ayah", dan linea (bahasa Latin) yang berarti "garis". Jadi, "patrilineal" berarti mengikuti "garis keturunan yang ditarik dari pihak ayah".

Sementara itu patriarkat berasal dari dua kata yang lain, yaitu pater yang berarti "ayah" dan archein (bahasa Yunani) yang berarti "memerintah". Jadi, "patriarki" berarti "kekuasaan berada di tangan ayah atau pihak laki-laki".
Garis keturunan bapak hampir dianut oleh semua suku bangsa di Indonesia kecuali oleh suku bangsa Minangkabau dan etnis yang berada di Nusa Nusa Tenggara.

Pada awalnya berubahnya garis keturunan karena kaum pria merasa lebih tinggi kehormatannya dari pada perempuan lalu kaum pria menculik wanita, selain itu pemimpin kerajaan juga banyak yang dari pria lama kelamaan seiring berjalannya waktu penyimpangan sosial yang lambat laun terjadi sehingga garis keturunan yang awalnya matrilineal menjadi patrilineal.