loading...

Sunday 14 September 2014



Sumatra Cyber ~ Tanpa disadari ternyata penyakit maag bisa ditimbulkan dari stress sendiri. Biasanya yang mengalami stress ini adalah orang kantoran dan ABG labil. Stress biasanya terjadi karena banyak pikiran dan masalah sehingga menyebabkan asam lambung naik dan menimbulkan maag.

Stress membuat asam lambung diproduksi 100x lipat lebih banyak daripada ketika lapar. Stress juga membuat daya tahan tubuh turun kemudian mengacaukan keseimbangan metabolisme. Stress akhirnya melemahkan dinding mukosa lambung.



Umumnya, 90 persen penyakit maag termasuk jenis fungsional. Maksudnya, tidak ada kelainan pada saluran cerna, namun disebabkan oleh stres, kurang tidur, beban pekerjaan, juga makan tidak teratur. Sisanya, 10 persen termasuk organik, yaitu ada kelainan pada organ pencernaan, seperti luka pada lambung atau kerongkongan. 

Suatu kali akan bermasalah jika yang kelainan ini tidak diobati dengan baik. Karena keluhan maag bisa jadi keluhan penyakit lainnya. Jika tidak diobati takutnya penyakit ini bertambah berat. Harus diwaspadai jika seseorang sering sakit maag.

Cara Pengobatannya sendiri yaitu jika ada penderita maag dengan penyebab faktor psikisnya yang dominan, dokter konvensional akan memberikan obat untuk faktor psikis tersebut. Tetapi mengonsumsi banyak obat dapat mengarah pada terjadi penyakit lain. Misalnya, penggunaan antasida berlebihan dapat mengganggu fungsi ginjal.

sumber : berbagai sumber
loading...